Cara Budidaya Ikan Lele Lengkap Cepat Panen
Ikan lele pada dasarnya adalah jenis ikan yang paling tahan terhadap cuaca atau pun kualitas air yang cukup jelek, akan tetapi penanganan yang salah bisa berakibat fatal meski cuaca bersahabat atau pun kualitas air yang bagus. Berikut adalah catatan pengalaman penulis tentang cara baru budidaya lele yang efektif meraup keuntungan jutaan rupiah dan menjadi jutawan dari usaha membudidayakan ikan lele.
Cara budidaya Ikan Lele cepat panen ini hanya mengulas sektor pembesaran ikan lele.karena penulis menganggap sektor ini lebih mudah dan cepat mendapatkan keuntungan
Beragam jenis kolam yang bisa jadi pilihan usaha pembesaran ikan lele:
Kolam terpal , kolam tembok,kolam tanah,semua ada kelebihan dan kekurangan.
Berikut ulasan Cara Mudah Budidayakan Ikan Lele
Memilih jenis kolam yang sesuai dengan kebutuhan
1 kolam terpal.
Jenis kolam ini adalah cara yang paling banyak diminati para pelaku usaha budidaya lele karena mudah dan efisien,meski jangka waktu pemakaiannya terbilang kurang awet.(asal dirawat dengan baik bisa bertahan sampai 3-4 tahun). Kelebihan kolam terpal adalah,karena pertimbangan kembalinya modal yang di keluarkan bisa didapatkan pada panen pertama dengan tambahan sedikit keuntungan,sehingga memulai usaha ini dengan modal pinjaman relatif aman.
2 kolam tembok.
Jenis kolam ini kurang diminati mengingat besarnya biaya budidaya ikan lele yang harus dikeluarkan dan pertimbangan kembali modal cukup lama, yaitu sekitar 3 kali masa budidaya. Kelebihan jenis ini adalah efektifitas pemakaianya sangat panjang
3 kolam tanah.
Jenis kolam ini juga kurang diminati meskipun biayanya murah, karena merusak lahan dan membutuhkan pasokan air yang konstan disebabkan air yang menyerap ke dalam tanah.
Kelebihan jenis ini adalah kesehatan ikan lebih terjaga.
Langkah-langkah yang perlu diperhatikan;
-cara mengetahui bibit yang berkualitas:
untuk ciri-ciri bibit yang sehat ciri-cirinya adalah: gerakan gesit,kumis normal,ukurannya harus ideal, panjang harus rata(minimal 10 cm)
-cara mempersiapkan kolam:
pastikan saluran pengisian dan pembuangan air betul-betul tertata
-alat-alat perlengkapan:
mesin pompa air,pipa/pralon sesuai kebutuhan,paranet(jaring penyerap panas matahari),
-kedalaman air:
60 cm pada usia pemeliharaan 1-30 hari,dan 80 cm-1m dari usia 30 sampai panen
-cara mengontrol kualitas air:
sebelum menebar bibit ikan lele sebaiknya air kolam harus diberi perangsang tumbuh plankton, agar ketika bibit di tebar kondisi air sudah sesuai dengan kebutuhan bibit ikan lele. Perangsang Plankton bisa berupa pupuk kandang atau obat perangsang nitro bakteri yang banyak di jual ditoko-toko pertanian.
-cara mencegah kanibalisme;
ikan akan menjadi kanibal ketika ada perbedaan ukuran yang sangat mencolok,ini disebabkan pola pemberian pakan yang kurang teratur,dan pemberian pakan yang tidak sesuai dengan ukuran besar ikan.(dalam kemasan pakan biasanya tertera ukuran yang sesuai kebutuhan sesuai ukuran ikan)
-cara mengobati ikan yang terkena penyakit
penanganan ikan ketika mengalami gangguan kesehatan:
sebelum menentukan langkah pengobatan,sebaiknya diteliti dulu ciri-ciri penyakit dan penyebab ikan mati.
-ciri-ciri penyakit ikan dan penyebab kematian ikan terkena jamur(jamuran)
ini disebabkan oleh sisa pakan,dan karena bangkai ikan yang terlalu banyak dan tidak segera dibuang,penangannya cukup dengan menguras air kolam dan diganti dengan air baru dan diberi obat anti jamur(banyak jenis obatnya)jangan lupa beri perangsang plankton (nitro bakteri)dan dipuasakan selama 24 jam.
-ikan mati kembung tidak ada luka dan kolam berbau:
kematian ikan ini, karena gangguan pencernaan yang disebabkan oleh penumpukan kotoran yang tidak terurai oleh mikro organisme air,penangananya cukup dengan menguras air kolam dan mengganti dengan air baru dan diberi perangsang plankton baru (nitro bakteri)dan dipuasakan selama 24 jam.
-pengaruh cuaca:
apabila terjadi perubahan cuaca mendadak terkadang berpengaruh pada kualitas air,apabila air berubah menjadi bau,maka kurangi volume air dan berikan obat perangsang plankton(nitro bakteri)puasakan ikan selama 12 jam.
catatan:
Rumus pakan ikan lele adalah 1 banding 1,artinya untuk mendapatkan bobot ikan 1 kg di butuhkan pakan 1 kg.
Ukuran panen yang di butuhkan oleh pasar adalah se-kilo rata-rata isi 10 ekor, jadi cara kalkulasi biaya dan keuntungan adalah: kalau 1000 ekor benih yang di tebar maka bisa menghasilkan panen kurang lebih 100kg.
Margin eror sebanyak 20%. Artinya kita tidak akan selalu memanen sebanyak 1.000 kg daging ikan lele dalam setiap 10000 bibit yang ditebar, tetapi kita mungkin hanya akan memanen 800 kg daging ikan lele
Keuntungan dalam usaha pembesaran ikan lele ini didapatkan dari selisih harga pakan dengan harga jual ikan lele dipasaran
(penulis tidak mencntumkan harga pakan dan harga jual ikan karna bisa berubah-ubah.)
Semoga Cara Baru Membudidayakan Ikan Lele Lengkap Cepat Sukses Besar Singkat Lengkap di atas bermanfaat selamat mencoba